Powered By Blogger

Rabu, 28 November 2012

Uun Nur Pratiwi - Kata penghubung antar & intra kalimat



Nama : Uun Nur Pratiwi
Kelas : Business English A
NIM : 1252132038
          Kata penghubung, kata sambung, dan kata hubung, disebut juga konjungsi yang berarti  kata tugas yang menghubungkan dua klausa atau lebih. (Pranidhana : 2012)
Adapun pengertian lainnya, konjungsi yaitu kategori yang berfungsi untuk meluaskan satuan yang lain dalam konstruksi hipotaktis, dan selalu menghubungkan dua satuan lain atau lebih dalam konstruksi. (wordpress : 2012)
Kata penghubung terdiri atas 2 jenis, yaitu :
A. Kata Penghubung Intra Kalimat
Kata penghubung Intra kalimat adalah kata penghubung yang menghubungkan satuan-satuan kata dengan kata, frasa dengan frasa, dan klausa dengan klausa. (Pranidhana : 2012)
Konjungsi Intra kalimat terbagi lagi atas 2 jenis, yaitu :
1. Konjungsi Koordinatif
Konjungsi yang menghubungkan antara dua klausa atau beberapa klausa lain tetapi memiliki sintaksis yang sama, diantaranya yaitu : dan, tetapi, atau, melainkan, sedangkan, lalu, kemudian, padahal. (Pranidhana : 2012)
Contoh kalimat :
1) dan
Semua perabot rumah tangga termasuk kursi dan meja terendam air akibat banjir.
2) tetapi
 Abram senang bermain basket, tetapi Ahmad lebih senang bermain bola. 
3) atau
Aku tidak tahu harus memilih melanjutkan kuliah atau bekerja.
4) melainkan
Fijri tidak menyukai kue, melainkan lebih menyukai bakso.
5) sedangkan
Ibu memasak di rumah, sedangkan Ayah bkerja di kantor.
6) lalu
Kami bepergian bersama, lalu pulangpun bersama.
7) kemudian
Lisa mencuci pakaian terlebih dahulu kemudian menjemurnya.


8) padahal
Ani berpikir kalau Andi menyukai basket padahal Andi menyukai sepak bola.

2. Konjungsi Subordinatif
Konjungsi Subordinatif adalah konjungsi yang menghubungkan antara dua klausa atau beberapa klausa lain tetapi memiliki sintaksis yang tidak sama, diantaranya yaitu : ketika, jika, seandainya, agar, walaupun, seolah-olah, sebab, sampai-sampai, bahwa. (Pranidhana : 2012)
Contoh kalimat :
1) ketika
Ayah pulang ketika kami semua telah tertidur.
2)  jika
Ayah akan membelikan motor jika saya berprestasi dalam kelas.
3) seandainya
Semua anak Indonesia pintar-pintar seandainya mereka mau belajar.
4) agar
Belajarlah yang rajin agar kamu bias mendapatkan juara di dalam kelas.
5) walaupun
Ayah tetap berangkat ke kantor walaupun hujan.
6) seolah-olah
Dia memakai emas ke sekolah seolah-olah terlihat seperti orang kaya.
7) sebab
Dia juara umum sebab dia rajin berusaha.
8) sampai-sampai
Kamu terlalu sombong sampai-sampai banyak orang yang tidak menyukaimu.
9) bahwa
Dosen berkata kalau tugas bahwa tugas untuk hari ini harus di selesaikan.

B. Kata Penghubung Antar Kalimat
Kata penghubung Antar kalimat adalah kata penghubung yang sebuah kalimat dengan kalimat yang lainnya. Adapun macam-macam konjungsi/penghubung Antar kalimat, yaitu : sekalipun demikian, sesudah itu, lagi pula, sebaliknya, sesungguhnya, bahkan, akan tetapi, dengan demikian, oleh sebab itu, sebelum itu.
Contoh kalimat :
1) Sekalipun demikian
Dia sering di fitnah oleh teman-temannya. Sekalipun demikian, dia tidak pernah menaruh dendam kepada mereka.
2) Sesudah itu
Dia mencampurkan semua bahan ke dalam cetakan. Sesudah itu, dia memasukkan cetakan tersebut ke dalam pemanggang.
3) Lagi pula
Memang Andi terlihat modern. Lagi pula dia anak kota.
4) Sebaliknya
Janganlah kita membuang sampah di sembarang tempat! Sebaliknya, kita harus membuang sampah pada tempatnya.
5) Sesungguhnya
     Andaikan engkau tahu sesungguhnya aku menyimpan rasa padamu.
6) Bahkan
Penonton sepak bola berkelahi. Bahkan, ada yang meninggal.
7) Akan tetapi
Aku mengatakan tidak, akan tetapi di dalam hatiku mengatakan iya.
8) Dengan demikian
Kamu telah menjadi sekretaris. Dengan demikian kamu harus rajin melaporkan kegiatan setiap hari.
9) Oleh sebab itu
                Dia telah menyakiti ku, oleh sebab itu aku sangat membencinya.
10) Sebelum itu
                Dia menabrak nenek-nenek, sebelum itu dia pernah menabrak anak kecil.



DAFTAR PUSTAKA


Tidak ada komentar:

Posting Komentar